Tajnid Al-Wahyu dibuka secara Resmi oleh Sekprodi PBA

  • 22 September 2024
  • 08:43 WITA
  • Admin_WS
  • Berita

Al-Wihdatu Li Muhibbiy Al-Lughah Al-'Arabiyyah (Al-Wahyu) Kembali menggelar Tajnid (Rekrutmen anggota baru). Kegiatan yang dilaksanakan pada Jumat-Ahad tanggal 20-22 September 2024 bertempat di Sekolah Insan Kamil Kabupaten Gowa.

Kegiatan yang mengusung tema “Bersama kita bersenang-senang dengan bahasa Arab” ini bertujuan untuk mencetak kader-kader yang cinta dan aktif dalam berbahasa arab. Dzulfahmi Nasrullah Selaku Ketua Umum Al-Wahyu Periode 2023-2024 mengungkapkan rasa Syukur atas terselenggaranya kegiatan “Tajnid Al-Wahyu” kali ini karena ada sekitar 98 peserta yang berasal dari berbagai Prodi/Jurusan, mulai dari  PBA, BSA, ILHA, HES, hingga jurusan Manajemen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam. Tentu ini tidak lepas dari usaha dan kerja keras para panitia yang dengan sukarela membantu menyukseskan kegiatan ini.

 Kegiatan yang di buka secara resmi oleh Sekretaris Prodi Pendidikan Bahasa Arab, yang dalam sambutannya menyampaikan kesyukurannya karena tahun ini rekrutmen anggota diikuti oleh begitu banyak peserta dan menitipkan harapan semoga anggota yang direkrut tetap berkomitmen mengikuti serangkaian pembelajaran di Al-Wahyu sampai betul-betul bisa menjadi kader di organisasi yang sudah berdiri 21 Tahun ini.

Selain membuka acara, Dr Azizul Hakim juga bertindak selaku Narasumber dengan tema “Urgensi Bahasa Arab dalam Perspektif Modern” dalam pemaparannya menyampaikan bahwa di antara faktor terpenting dan efektif dalam mencapai keberhasilan pembelajaran bahasa Arab secara khusus dan pembelajaran bahasa asing secara umum adalah adanya lingkungan berbahasa yang dibentuk sebagai wadah para pembelajar bahasa, dan salah satu lingkungan berbahasa terbaik In Syaa Allah ada di Organisasi Al-Wahyu. Ia juga mengungkapkan bahwa bahasa Arab oleh sebagian mahasiswa itu susah, bahkan ada yang menganggapnya sebagai beban, padahal pada dasarnya bahasa Arab itu mudah dengan syarat mahasiswa mempelajarinya dengan metode yang benar dan mempraktikkan tanpa rasa ragu dan takut salah, maka hal itu akan membuat bahasa Arab sebagai sesuatu yang menarik bukan sesuatu yang dihindari.


Lebih lanjut Dewan Pembina Al-Wahyu ini mengungkapkan dalam akhir pemaparan materinya, sebuah harapan agar seluruh peserta bisa membuang rasa segan dan malu serta tidak malas mengikuti serangkaian pembelajaran karena syarat sukses tentulah kesungguhan dan usaha maksimal. Semoga Allah memberikan kemudahan dalam menguasai bahasa Arab dan akhirnya menjadi Pecinta Bahasa Arab sejati yang mempelajarinya sepenuh hati, “Tegasnya.

 

Editor : Muh Wahyudin WS